Soppeng - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Soppeng pada Desember lalu meninggalkan luka mendalam bagi warga Dusun Teppoe, Desa Mattabulu, Kecamatan Lalabata. Tanah longsor yang terjadi menimpa rumah warga, menyebabkan satu orang meninggal dunia dan tujuh lainnya mengalami luka-luka.
Sebagai bentuk kepedulian dan dukungan, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, S.E., dan Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, hari ini menyerahkan bantuan kepada para korban di Kantor Bupati Soppeng. Bantuan senilai Rp50.000.000,- yang bersumber dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, diberikan untuk meringankan beban para korban dan membantu proses pemulihan.
"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban para korban dan membantu proses pemulihan," ujar Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, S.E. Bupati menekankan bahwa kehadiran pemerintah di tengah masyarakat tidak hanya dilihat dari nilai bantuannya, tetapi juga dari kepedulian dan dukungan yang diberikan.
"Kami ingin menunjukkan bahwa pemerintah hadir untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana. Bukan hanya soal uang, tetapi juga tentang kepedulian dan dukungan," tegasnya.
Bupati Soppeng juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, terutama di musim hujan. "Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk terus berupaya dalam mitigasi bencana dan memberikan dukungan kepada masyarakat yang terdampak," tambahnya.
Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, berpesan kepada para penerima bantuan agar memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya dan berharap agar bencana serupa tidak terulang kembali.
