SOPPENG, - Pelantikan Pengurus PGRI Kabupaten Soppeng periode 2025-2030 yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng pada Rabu, 16 April 2025, menandai babak baru dalam perjalanan organisasi profesi guru ini. Acara yang bertema "Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas" ini bukan sekadar seremonial pelantikan, melainkan momentum penting dalam upaya mewujudkan mimpi besar: menjadikan Soppeng sebagai "Kota Pendidikan".
Acara diawali dengan pembacaan Surat Keputusan susunan pengurus oleh Bapak Sandang, S.Pd., M.Si., Wakil Ketua PGRI, yang disusul dengan penandatanganan fakta integritas oleh Bapak Sudirman, S.Sos., S.Pd., mewakili pengurus terpilih. Suasana penuh khidmat dan semangat optimisme menyelimuti ruangan, mencerminkan tekad dan komitmen para pengurus baru untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Soppeng.
Naharuddin, S.Pd., M.Si., Ketua PGRI Kabupaten Soppeng terpilih, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan. Beliau juga mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus yang dilantik dan menegaskan komitmen PGRI untuk mendukung program-program strategis pemerintah daerah. Visi "Kota Pendidikan" bukanlah sekadar slogan, melainkan sebuah cita-cita yang akan diwujudkan melalui kerja keras dan kolaborasi yang erat antara PGRI dan pemerintah daerah.
Keyakinan Naharuddin terhadap terwujudnya visi tersebut didasari oleh data empiris yang menunjukkan prestasi gemilang Kabupaten Soppeng dalam bidang pendidikan. Selama empat tahun berturut-turut, Soppeng menempati posisi tertinggi di Sulawesi Selatan dalam jumlah profesor dan mahasiswa yang diterima di perguruan tinggi tanpa tes. Prestasi ini menjadi bukti nyata potensi besar yang dimiliki Soppeng dan menjadi modal utama dalam membangun "Kota Pendidikan". Dengan jumlah guru penggerak yang signifikan, PGRI siap menjadi motor penggerak perubahan dan transformasi pendidikan di Soppeng.
Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, dalam sambutannya turut menekankan pentingnya peran PGRI dalam pembangunan daerah. Beliau mengapresiasi jejaring luas PGRI yang menjangkau tingkat ASEAN dan internasional, dan berharap organisasi ini dapat berperan aktif dalam mewujudkan program prioritas strategis pemerintah. Lebih dari sekadar peningkatan kualitas akademis, Wakil Bupati juga menyoroti pentingnya pendidikan karakter.
"Guru punya peran penting bersama pemerintah mewujudkan program prioritas strategis," tegas Wakil Bupati. Beliau berharap PGRI dapat fokus pada pendidikan karakter anak sejak usia dini (PAUD), menanamkan nilai-nilai kejujuran, kesopanan, dan penghargaan terhadap sesama. Hal ini penting untuk membangun jati diri generasi muda Soppeng yang berkarakter kuat dan menjunjung tinggi nilai-nilai kultural masyarakat setempat. "Saya berharap kita sama-sama mendesain pendidikan karakter bagi anak-anak kita sehingga ke depan orang tahu bahwa orang Soppeng adalah orang-orang yang sopan," ujarnya.
Wakil Bupati meyakini bahwa pembentukan karakter yang baik akan memberikan dampak positif bagi kemajuan Kabupaten Soppeng dan menciptakan citra positif masyarakat Soppeng di mana pun mereka berada. Beliau juga menekankan pentingnya PGRI memberikan perlindungan bagi seluruh anggotanya, sehingga organisasi ini dapat menjadi benteng yang kuat bagi para guru dan berperan aktif dalam memajukan pendidikan dan pembangunan di Kabupaten Soppeng.
Hadir dalam acara pelantikan tersebut Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Sulawesi Selatan dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, yang menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap PGRI dan visi "Kota Pendidikan". Pelantikan ini bukan hanya menjadi tonggak sejarah bagi PGRI Kabupaten Soppeng, tetapi juga menjadi langkah awal yang penuh harapan dalam mewujudkan mimpi besar untuk menjadikan Soppeng sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berkarakter. Semoga visi "Kota Pendidikan" ini dapat terwujud dan membawa kemajuan bagi Kabupaten Soppeng.
